Divisi perikanan

MAN 4 Jakarta Selatan menuju sekolah Adiwiyata. Beberapa divisi dibentuk untuk mewujudkannya. Diantaranya divisi perikanan.

Tim divisi perikanan memulai tugasnya dengan rapat koordinasi bersama tim. Pembentukan petugas harian.  Pembagian kerja. Sosialisasi teknis pelaksanaan di lapangan dan pelaporan. Merancang kebutuhan dan anggaran.

Langkah selanjutnya meninjau sarana dan prasarana yang tersedia yaitu  kolam ikan dan mesin penggerak air agar sirkulasi udara/oksigen baik.

Setelah dilakukan observasi ternyata ada 3 kolam ikan yang dapat digunakan. Namun hanya ada 2 mesin penggerak air.

Tim berkoordinasi dengan pihak sekolah terkait sarana dan finansial. Pihak sekolah proaktif menerima laporan dari tim divisi perikanan.

Kerja dimulai. Pihak sekolah merenovasi 1 kolam ikan yang bocor dan membelikan 1 mesin penggerak air. Setelah semua siap maka bibit ikan siap dibeli.

Bibit ikan nila sebanyak sekitar 100 ekor ditebar di 3 kolam. 30 ekor berukuran besar dan 70 ekor berukuran sedang. 

2 kolam berada di sisi kiri luar masjid. Sedangkan 1 kolam berada di samping asrama putri.

Penanaman bibit ikan nila ke kolam ikan dilakukan oleh kepala Madrasah dan kepala Tata Usaha pada sekitar akhir bulan Januari 2024. Kemudian para siswa dari divisi perikanan memindahkan sebagian ikan kolam yang lain.

Siswa di tim ini adalah sebagai petugas pemberi pakan kepada ikan dan membersihkan sampah daun di atas kolam ikan.

Ikan diberi makan secara berkala 1 hari 2 kali yaitu ketika jam istirahat pertama di sekolah yaitu sekitar jam 10.00 WIB. dan sore hari setelah melaksanakan salat ashar. 

Pemberian pakan ikan ini dilakukan siswa reguler dari senin hingga jumat. Sedangkan hari sabtu dan minggu dilakukan oleh siswa yang tinggal di asrama putri.

Untuk jangka Pendek hasil budidaya ikan ini diharapkan dapat dikonsumsi oleh seluruh civitas akademika MAN 4 Jakarta.

Sedangkan untuk jangka panjang, budidaya ikan ini dapat menjadi peluang bisnis dan bermanfaat bagi Madrasah.

Sampai saat ini, perkembangan ikan di kolam ikan  terjadi peningkatan yang signifikan. Ikan berkembang biak dengan baik.

Semoga budidaya ikan ini dapat memunculkan semangat untuk gemar makan ikan di kalangan civitas akademika Madrasah.

Sebagaimana telah dicanangkan oleh pemerintah slogan "gemarikan", gemar makan ikan. Makan ikan menjadi salah satu faktor pencegah stunting

Mari kita tingkatkan gemar makan ikan melalui program Adiwiyata sekolah